Friday, July 18, 2014

KERANA LIDAH, KITA KE NERAKA.

“Kebaikan itu ialah luhurnya budi pekerti, dan dosa itu ialah yang berkecamuk di dalam dirimu dan engkau benci dilihat orang ke atasnya.” (Riwayat Muslim)



Umat Islam kan bersaudara…
“Sesungguhnya orang-orang mukmin adalah bersaudara karena itu damaikanlah antara kedua saudaramu dan bertakwalah kepada Allah supaya kamu mendapat rahmat.” (Surah Al-Hujurat : 10)

Larangan mengumpat, mengejek dan yang sewaktu dengannya…
“Hai orang-orang yang beriman janganlah suatu kaum mengolok-olok kaum yang lain (karena) boleh jadi mereka (yang diolok-olok) lebih baik dari mereka (yang mengolok-olok) dan jangan pula wanita-wanita (mengolok-olok) wanita-wanita lain (karena) boleh jadi wanita-wanita (yang diperolok-olokkan) lebih baik dari wanita (yang mengolok-olok) dan janganlah kamu mencela dirimu sendiri dan janganlah kamu panggil memanggil dengan gelar-gelar yang buruk. Seburuk-buruk panggilan ialah (panggilan) yang buruk sesudah iman dan barang siapa yang tidak bertobat, maka mereka itulah orang-orang yang zalim.

Hai orang-orang yang beriman, jauhilah kebanyakan dari prasangka, sesungguhnya sebagian prasangka itu adalah dosa dan janganlah kamu mencari-cari kesalahan orang lain dan janganlah sebahagian kamu menggunjing sebahagian yang lain. Sukakah salah seorang di antara kamu memakan daging saudaranya yang sudah mati? Maka tentulah kamu merasa jijik kepadanya. Dan bertakwalah kepada Allah. Sesungguhnya Allah Maha Penerima tobat lagi Maha Penyayang.” (Surah Al-Hujurat : 11-12)


 

Kita sedang membuka KEAIBAN sahabat kita, bagi kita tidak mengapa..sedangkan itu AMARAN ALLAH..

Kita sedang MEMFITNAH seorang hamba Allah, bagi kita tiada siapa yang mengetahui kebenarannya..sedangkan kita tidak peka bahawa kita dalam PEMERHATIAN ALLAH..

Kita sedang melepaskan TANGGUNGJAWAB kita terhadap orang lain, bagi kita tidak kisah, kita ada kuasa..tapi kita tidak sedar, jalan yang sedang kita tuju adalah jalan menuju AZAB ALLAH..

p/s : Pergunakanlah LISAN dengan sebaik-baiknya..jangan sampai ada HATI-HATI INSAN yang terluka oleh UCAPAN kita, jangan sampai ada hati yang menderita akibat PERKATAAN kita..

Dari Abu Hurairah r.a., sesungguhnya Rasulullah s.a.w. pernah bersabda yang bermaksud : “Barang siapa yang beriman kepada Allah dan hari akhirat, maka hendaklah ia berkata baik atau diam…” (Riwayat Al-Bukhari dan Muslim)

*Kerana lidah, badan binasa.. Kerana lidah juga, kita boleh terhumban ke Neraka..

Selalu ingatkan diri kita sendiri :
“Janganlah kamu sedih oleh perkataan mereka. Sesungguhnya kekuasaan itu seluruhnya adalah kepunyaan Allah. Dialah Yang Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui.” (Surah Yunus : 65)

Duhai hati! Lapangkanlah dadamu dengan memaafkan mereka yang sering memperli, mengata dan menyakitimu. Kerana sesungguhnya, Allah telah memperlihatkan aib mereka padamu, maka sebab itulah kau mudah terasa hati. Sedang kau masih dikasihi manusia kerana Allah masih menutup aibmu.
    “…dan hendaklah mereka memaafkan dan berlapang dada. Apakah kamu tidak suka Allah    mengampunimu? Dan Allah Maha Pengampun, Maha Penyayang.” (an-nur:22)

    “Jadilah pemaaf dan suruhlah orang yang mengerjakan yang makruf, serta jangan pedulikan orang yang bodoh.”(al-A’raf:199)

No comments:

Powered By Blogger | Template Created By Lord HTML